Sudah menjadi tradisi untuk kebanyakan orang jika dari luar negeri maka akan membawa oleh-oleh. Baik untuk keluarga, teman, atau rekan bisnis, oleh-oleh menjadi simbol perhatian untuk saling mempererat satu sama lain. Meski biasanya oleh-oleh tersebut merupakan benda-benda unik, namun tidak jarang orang yang lebih memilih oleh-oleh makanan dan minuman. Akan tetapi seperti yang kita ketahui, tidak semua negara memiliki standar kehalalan yang ketat untuk makanan dan minumannya termasuk untuk oleh-oleh. Disisi lain, kehalalan suatu makanan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan bagi setiap muslim. Terlebih biasanya oleh-oleh akan merupakan makanan atau minuman yang khas dari negara tersebut. Dimana makanan khas suatu negara mungkin mengandung bahan-bahan yang meragukan atau bahkan tidak halal.

Maka dari itu, kita harus tetap mencermati kehalalan dari oleh-oleh luar negeri yang akan dibawa. Jangan sampai oleh-oleh yang kita bawa justru tidak sesuai dengan prinsip kehalalan. Nah pada artikel ini, IHATEC sudah merangkum jenis-jenis makanan atau minuman oleh-oleh yang harus diperhatikan kehalalannya. Berikut pembahasan lebih lengkapnya di bawah ini mengenai.

Waspadai kehalalan Oleh-oleh dari luar negeri berikut ini

1. Coklat dan Permen

Kehalalan Oleh-oleh Luar Negeri

Produk oleh-oleh dari luar negeri yang harus diperhatikan kehalalannya yaitu coklat dan permen. Produk ini memang merupakan oleh-oleh favorit karena rasanya yang enak dan mudah untuk dibawa. Namun, kedua jenis camilan ini sering kali mengandung bahan-bahan yang meragukan kehalalannya. Misalnya, beberapa coklat mengandung gelatin sebagai pengikat atau lemak hewani yang asalnya belum tentu dari hewan halal. Selain itu, coklat premium dari beberapa negara juga terkadang mengandung alkohol sebagai campuran, terutama dalam produk yang berlabel “liqueur”. Begitu pula dengan permen, yang mungkin mengandung pewarna atau bahan tambahan lain yang tidak halal. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa label komposisi atau memperhatikan adakah label halal pada kemasannya sebelum membeli.

2. Aneka Minuman

Kehalalan Oleh-oleh Luar Negeri

Selanjutnya yaitu aneka minuman. Tidak jarang suatu negara memiliki minuman khas yang bisa menjadi pilihan oleh-oleh, terutama minuman ringan atau minuman kemasan yang unik. Namun berhati-hatilah, karena beberapa minuman mengandung alkohol meskipun dalam kadar yang kecil. Alkohol sering digunakan sebagai bahan tambahan untuk memperkaya rasa atau sebagai pengawet dalam beberapa jenis minuman. Terlebih aneka minuman yang berasal dari negara bersuhu dingin, pada umumnya mengandung alkohol untuk menghangatkan. Selain itu, beberapa minuman juga menggunakan rum atau bahan fermentasi lain yang jelas tidak halal. sebelum membeli oleh-oleh minuman, sebaiknya kita tetap memeriksa kandungannya atau pilih produk dari merek yang terpercaya kehalalannya dengan label halal.

3. Keju dan Olahan Susu

Kehalalan Oleh-oleh Luar Negeri

Kemudian yang terakhir yaitu keju dan produk olahan susu lainnya. Produk seperti yoghurt atau mentega, sering menjadi oleh-oleh populer, terutama dari negara-negara dengan tradisi keju yang kuat seperti Eropa. Namun, proses pembuatan keju terbuat dari susu hewan dan juga melibatkan enzim sebagai koagulan yang berasal dari hewan, seperti rennet. Enzim ini mungkin berasal dari sapi, namun asal-usulnya harus dipastikan berasal dari hewan yang disembelih secara halal. Tanpa kepastian ini, produk olahan susu tersebut menjadi tidak jelas kehalalannya. Begitu pula dengan produk olahan lain yang mungkin mengandung alkohol dalam proses fermentasinya. Untuk memastikannya lebih baik kita memilih produk yang sudah berlabel halal, atau bahkan lebih memilih produk lain yang aman dari potensi kandungan bahan tidak halal.

 

Sebagai seorang muslim, kita harus senantiasa menjaga kehalalan produk yang dikonsumsi termasuk produk yang kita bagikan kepada keluarga, teman, atau rekan kerja. Sudah menjadi kewajiban bagi seorang muslim untuk menaati aturan ini. Oleh karena itu sebaiknya kita berhati-hati dengan produk oleh-oleh dari luar negeri. Meskipun rasa penasaran ingin mencicipi makanan khas itu sangat besar, akan tetapi mengikuti syariat islam jauh lebih penting.

Sumber:

https://www.instagram.com/p/DCS7mB_yzX0/?utm_source=ig_web_copy_link

https://minuman.com/id/blogs/all/indulge-in-chocolate-bliss-4-irresistible-drinks-with-chocolate-liqueur

https://ameera.republika.co.id/berita/rrjum6478/apakah-semua-keju-sudah-pasti-halal

en_USEN
Open chat
Hallo Admin